
niadi.net — Instagram terus menjadi salah satu platform media sosial paling dominan di dunia, dan posisi Indonesia dalam peta pengguna global kembali menunjukkan kekuatan besar dari komunitas digital Tanah Air.
Memasuki Oktober 2025, jumlah pengguna Instagram di Indonesia mencatat angka yang sangat tinggi sehingga menempatkan Indonesia sebagai negara dengan jumlah pengguna terbesar keempat di dunia. Prestasi ini sekaligus menjadikan Indonesia sebagai pasar Instagram terbesar di kawasan Asia menurut laporan Statista.
Dengan lebih dari 107,6 juta pengguna aktif, Indonesia kini berada di belakang tiga negara dengan basis pengguna Instagram terbesar: India, Amerika Serikat, dan Brasil. Angka ini menegaskan bahwa masyarakat Indonesia, terutama generasi muda dan pengguna ponsel pintar, memiliki ketergantungan tinggi terhadap aktivitas digital berbasis visual dan interaksi instan.
Dalam artikel ini, kita akan mengupas lebih dalam daftar negara dengan jumlah pengguna Instagram terbanyak, sekaligus membahas bagaimana perilaku masyarakat Indonesia dalam menggunakan platform media sosial milik Meta tersebut.
10 Negara dengan Pengguna Instagram Terbanyak di Dunia
Menurut Statista, per Oktober 2025, inilah daftar lengkap sepuluh besar negara dengan jumlah pengguna aktif Instagram terbanyak:- India – 480,55 juta pengguna
- Amerika Serikat – 181,75 juta pengguna
- Brasil – 147 juta pengguna
- Indonesia – 107,6 juta pengguna
- Jepang – 63,2 juta pengguna
- Turki – 62,25 juta pengguna
- Meksiko – 53,55 juta pengguna
- Inggris Raya – 35,45 juta pengguna
- Jerman – 31,25 juta pengguna
- Argentina – 31,05 juta pengguna
Melihat daftar tersebut, India kokoh di peringkat pertama dengan jumlah pengguna yang hampir menyentuh setengah miliar. Angka tersebut didorong oleh populasi besar, peningkatan konektivitas internet, serta tingginya penggunaan smartphone di negara tersebut.
Sementara itu, Amerika Serikat dan Brasil tetap menjadi pasar utama Instagram di wilayah Benua Amerika. Keduanya konsisten menempati posisi teratas selama beberapa tahun terakhir. Indonesia sendiri berada di posisi keempat secara global sekaligus menjadi negara Asia dengan jumlah pengguna Instagram paling besar dalam daftar Statista.
Lonjakan Pengguna Instagram di Indonesia
Data Statista menunjukkan bahwa dengan 107,6 juta pengguna, Indonesia tidak hanya bertahan sebagai salah satu pasar terbesar di Asia, tetapi juga mengalami pertumbuhan yang terus berkelanjutan dari tahun ke tahun. Kehadiran berbagai fitur populer seperti Reels, Stories, hingga Instagram Shopping mendorong semakin banyak pengguna menghabiskan waktu di aplikasi tersebut.
Keselarasan data ini terlihat juga dalam laporan DataReportal Digital 2026, yang dirilis pada Oktober 2025. Dari laporan tersebut, Indonesia tercatat memiliki sekitar 108 juta audiens iklan Instagram—yakni pengguna aktif yang dapat dijangkau melalui kampanye iklan digital.
Angka ini tidak jauh berbeda dari data Statista, sehingga memperkuat validitas bahwa Indonesia memang menjadi salah satu pasar terbesar Instagram di dunia.
Instagram Masuk 3 Besar Aplikasi Favorit di Indonesia
Laporan DataReportal tidak hanya menyoroti jumlah pengguna, tetapi juga preferensi aplikasi yang paling sering digunakan oleh masyarakat Indonesia dalam sebulan terakhir. Dari sejumlah aplikasi populer, Instagram berada pada posisi yang sangat baik:- Aplikasi paling sering digunakan (urutan kedua) setelah WhatsApp
- Aplikasi paling disukai (urutan ketiga) setelah WhatsApp dan TikTok
Pencapaian ini menunjukkan bahwa Instagram tetap menjadi platform penting bagi masyarakat Indonesia untuk berbagi momen, mendapatkan hiburan, mencari informasi, hingga berjualan daring.
Semakin berkembangnya fitur video pendek seperti Reels membuat Instagram tetap kompetitif melawan TikTok, terutama bagi pengguna yang senang mencari konten hiburan cepat, kreatif, dan mudah diakses.
Berapa Lama Orang Indonesia Menghabiskan Waktu di Instagram?
Salah satu aspek yang menarik dari laporan DataReportal adalah rincian tentang perilaku pengguna Instagram di Indonesia. Dari penelitian tersebut, terlihat bahwa tingkat ketertarikan masyarakat terhadap Instagram tergolong sangat tinggi.
Berikut beberapa pola penggunaan yang ditemukan:
1. Durasi Harian: 43 Menit per Hari
Rata-rata pengguna di Indonesia menghabiskan sekitar 43 menit setiap harinya di Instagram. Durasi ini mencakup berbagai aktivitas seperti:- Menggulir feed utama (scrolling)
- Membuka dan melihat Stories
- Menonton Reels
- Mengirim pesan lewat Direct Message
- Mengecek komentar atau notifikasi
- Melakukan interaksi dengan konten kreator
Dengan durasi hampir tiga perempat jam per hari, Instagram menjadi salah satu platform yang paling banyak menyita waktu pengguna digital di Indonesia.
2. Frekuensi Buka Aplikasi: 7,9 Kali Sehari
Pengguna Indonesia membuka aplikasi Instagram rata-rata sekitar 7 sampai 8 kali dalam sehari. Angka ini disebut sebagai jumlah daily sessions, di mana setiap sesi dihitung ketika aplikasi dibuka dan digunakan selama beberapa saat.
Tingginya angka ini menandakan bahwa Instagram telah menjadi bagian dari kebiasaan harian masyarakat. Baik untuk melihat kabar terbaru, mencari hiburan cepat, atau hanya sekadar melihat aktivitas teman dan selebriti.
3. Lama Penggunaan per Sesi: 5,5 Menit
Setiap kali aplikasi dibuka, pengguna bertahan sekitar 5,5 menit sebelum menutup aplikasi kembali. Jika dikalikan dengan frekuensi membuka aplikasi, total durasi penggunaan harian pun mendekati angka 40–45 menit, sesuai data rata-rata sebelumnya.
Perilaku ini mencerminkan bahwa Instagram menjadi tempat "cek cepat" bagi pengguna di sela aktivitas:- Menunggu sesuatu
- Istirahat sejenak
- Mengisi waktu luang
- Mencari inspirasi singkat
Konten Reels dan Stories juga menjadi pemicu utama durasi penggunaan meningkat, karena kedua format tersebut menawarkan hiburan dalam durasi pendek namun memikat.
Mengapa Indonesia Menjadi Pasar Besar Instagram?
Ada beberapa faktor yang membuat Indonesia menjadi salah satu komunitas Instagram terbesar di dunia:
1. Populasi Besar dengan Pengguna Smartphone Tinggi
Sebagian besar masyarakat Indonesia kini memiliki akses ke smartphone dan internet cepat. Hal ini mempercepat adopsi media sosial visual seperti Instagram.
2. Budaya Digital yang Kuat
Orang Indonesia suka berbagi momen sehari-hari, dari hal kecil hingga pencapaian besar, sehingga Instagram menjadi wadah ideal untuk mengekspresikan diri.
3. Dominasi Konten Kreatif
Konten video pendek, carousel informatif, hingga foto aesthetic menjadikan Instagram platform favorit bagi kreator muda.
4. Pertumbuhan Ekonomi Kreatif dan Bisnis Online
Banyak UMKM, toko online, hingga brand besar menggunakan Instagram untuk pemasaran. Hal ini menambah intensitas penggunaan secara signifikan.
5. Popularitas Influencer
Fenomena selebgram dan influencer yang memiliki jutaan pengikut turut mendorong masyarakat semakin aktif menggunakan Instagram.
Berdasarkan berbagai laporan data terbaru, posisi Indonesia sebagai negara dengan jumlah pengguna Instagram terbesar keempat di dunia menunjukkan betapa kuatnya peran platform ini dalam kehidupan digital masyarakat.
Tidak hanya menjadi tempat berbagi foto atau video, Instagram kini berfungsi sebagai pusat hiburan, ruang komunikasi, bahkan sarana bisnis yang sangat efektif.
Dengan durasi penggunaan yang tinggi, frekuensi membuka aplikasi yang hampir delapan kali sehari, serta adopsi fitur visual yang terus berkembang, Instagram diproyeksikan akan tetap menjadi platform penting di Indonesia dalam beberapa tahun ke depan.