Ringkasan:{alertringkas}
- Laporan Flighty 2025 mengungkap maskapai dengan tingkat keterlambatan penerbangan tertinggi secara global.
- Maskapai Eropa dan Amerika mendominasi daftar penerbangan paling sering delay.
- Perbedaan metodologi membuat data ketepatan waktu maskapai bisa bervariasi antar lembaga.
niadi.net — Keterlambatan penerbangan masih menjadi salah satu tantangan terbesar dalam industri aviasi global.
Sepanjang 2025, jutaan penumpang di berbagai belahan dunia harus menghadapi jadwal yang meleset, waktu tunggu yang lebih panjang, hingga perubahan rencana perjalanan akibat pesawat yang tidak berangkat tepat waktu.
Kondisi ini terekam dalam laporan tahunan Flighty Global Passport Report 2025, yang mengulas performa maskapai berdasarkan data penerbangan aktual.
Flighty, sebuah aplikasi perjalanan yang banyak digunakan pelancong internasional, menganalisis sekitar 22 juta penerbangan global yang tercatat sepanjang tahun 2025.
Hasilnya memberikan gambaran jelas maskapai mana saja yang paling sering mengalami delay dan seberapa besar dampaknya terhadap penumpang.
Gambaran Umum Keterlambatan Penerbangan Global 2025
Berdasarkan laporan tersebut, total waktu tambahan yang dihabiskan penumpang akibat keterlambatan penerbangan mencapai sekitar 1,4 juta jam.
Jika dirata-ratakan, setiap penerbangan mengalami keterlambatan sekitar 14 menit. Angka ini terlihat kecil, namun secara akumulatif berdampak besar terhadap efisiensi perjalanan global.
Faktor Penyebab Maskapai Sering Delay
Keterlambatan penerbangan tidak berdiri sendiri. Ada beberapa faktor utama yang berkontribusi, antara lain:- Kepadatan lalu lintas udara di bandara besar
- Masalah operasional internal maskapai
- Cuaca ekstrem dan gangguan teknis
- Keterbatasan kru dan rotasi pesawat
Maskapai berbiaya rendah (low-cost carrier) dan maskapai dengan rute padat cenderung lebih rentan mengalami gangguan jadwal.
Ryanair Puncaki Daftar Maskapai Paling Sering Delay
Dalam laporan Flighty 2025, Ryanair menempati posisi teratas sebagai maskapai dengan tingkat keterlambatan tertinggi di dunia.
Maskapai asal Irlandia ini dikenal memiliki jaringan rute yang sangat luas di Eropa, dengan frekuensi penerbangan tinggi setiap harinya.
Dampak Jadwal Padat Ryanair
Strategi efisiensi biaya dan rotasi pesawat yang ketat membuat Ryanair sangat sensitif terhadap gangguan kecil. Ketika satu penerbangan terlambat, efek domino dapat memengaruhi penerbangan berikutnya dalam satu hari.
Dominasi Maskapai Eropa dalam Daftar Delay
Selain Ryanair, maskapai Eropa lainnya juga banyak muncul dalam daftar ini. Air France, easyJet, Lufthansa, dan KLM Royal Dutch Airlines tercatat memiliki tingkat keterlambatan yang cukup tinggi sepanjang 2025.
Tantangan Operasional di Eropa
Wilayah Eropa memiliki lalu lintas udara yang sangat padat, terutama di musim liburan dan puncak perjalanan bisnis. Selain itu, pembatasan ruang udara dan kebijakan lalu lintas regional turut memengaruhi ketepatan waktu maskapai.
Maskapai Amerika Serikat Tak Luput dari Masalah Delay
Di Amerika Serikat, Frontier Airlines tercatat sebagai maskapa dengan keterlambatan paling tinggi menurut Flighty. Posisi ini disusul oleh JetBlue Airways dan Southwest Airlines.
Kepadatan Bandara AS
Bandara-bandara besar di AS seperti New York, Chicago, dan Los Angeles kerap mengalami antrean panjang, terutama saat cuaca buruk. Maskapai dengan rute domestik padat menjadi yang paling terdampak.
Posisi Qantas dan Perbedaan Data Ketepatan Waktu
Menariknya, Qantas, maskapai nasional Australia, berada di peringkat keenam dalam daftar global Flighty. Sekitar 26 persen penerbangannya tercatat mengalami keterlambatan sepanjang 2025.
Namun, hasil ini tidak sepenuhnya sejalan dengan laporan lembaga lain.
Perbedaan Metodologi Penilaian
- Official Aviation Guide (OAG) menempatkan Qantas di sekitar peringkat 20 dunia dengan tingkat ketepatan waktu sekitar 75 persen pada November 2025.
- BITRE Australia justru mencatat Qantas sebagai maskapai domestik utama paling tepat waktu pada September 2025, dengan on-time performance mencapai 81,1 persen.
Perbedaan ini menunjukkan bahwa penilaian ketepatan waktu sangat bergantung pada metode pengumpulan data, periode analisis, dan cakupan penerbangan (domestik atau internasional).
Daftar 10 Maskapai Paling Sering Delay Versi Flighty 2025
Berikut daftar lengkap maskapai dengan tingkat keterlambatan tertinggi sepanjang 2025 menurut Flighty:- Ryanair
- Air France
- easyJet
- Frontier Airlines
- Lufthansa
- Qantas
- KLM Royal Dutch Airlines
- Air Canada
- JetBlue Airways
- Southwest Airlines
Apa Arti Data Ini bagi Penumpang?
Bagi calon penumpang, daftar ini bukan berarti maskapai tersebut harus dihindari sepenuhnya. Data ini justru bisa menjadi bahan pertimbangan dalam merencanakan perjalanan.
Tips Mengantisipasi Delay
- Pilih penerbangan pagi hari yang cenderung lebih tepat waktu
- Sediakan jeda waktu lebih panjang untuk penerbangan lanjutan
- Manfaatkan aplikasi pelacak penerbangan real-time
- Pahami kebijakan kompensasi dan perlindungan penumpang
Delay Masih Jadi Tantangan Industri Aviasi
Laporan Flighty Global Passport Report 2025 menegaskan bahwa keterlambatan penerbangan masih menjadi persoalan struktural di industri penerbangan dunia.
Maskapai besar maupun berbiaya rendah sama-sama menghadapi tekanan operasional di tengah tingginya permintaan perjalanan.
Bagi penumpang, memahami data ini dapat membantu mengambil keputusan yang lebih cerdas dan realistis.
Sementara bagi maskapai, laporan semacam ini menjadi pengingat pentingnya investasi pada efisiensi operasional, manajemen jadwal, dan kualitas layanan agar kepercayaan penumpang tetap terjaga di masa mendatang.